display this

Rabu, 17 November 2021

Kepala BPNB Sulsel Ajak Warga Soppeng Untuk Mengetahui Cara Pembuatan Makanan Tradisional

Kepala BPNB Sulsel Ajak Warga Soppeng Untuk Mengetahui Cara Pembuatan Makanan Tradisional

Kabarta.com Soppeng---- Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Sulsel Andi Syamsu Rijal S.S, M.Hum ajak masyarakat untuk kembali mengangkat kepermukaaan serta melakukan pewarisan pengetahuan kepada generasi muda tentang cara pembuatan makanan tradisional yang merupakan identitas jati diri kita, terlebih makna filosofi yang dikandungnya.

Hal tersebut diungkapkan Andi Syamsu Rijal S.S, M.Hum saat membuka kegiatan Workshop pangan Tradisional sebagai kegiatan aksi budaya yang digelar pemuda penggerak kebudayaan Desa Paroto di Accironge Desa Paroto Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng, Rabu (17/11/2021).


Menurutnya, kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kita rawat identitas budaya kita, kapan lagi?. Upaya ini adalah bagian dari pelaksanaan rencana induk pemajuan kebudayaan, undang undang No 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, dimana seluruh lapisan masyarakat, Kementerian dan Lembaga, wajib ikut serta dalam pemajuan kebudayaan. 

"Diharapkan dari kegiatan ini akan menjadi sarana penguatan desa yang sadar dan memahami potensi budayanya", harap Andi Syamsu Rijal

Kepala BPNB menambahkan bahwa, Kegiatan Workshop yang berlangsung hari ini merupakan inisiasi program Desa Pemajuan Kebudayaan dari Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Dikti. 

Dalam kegiatan yang berlangsung empat hari  tersebut akan diadakan pelatihan pembuatan makanan tradisional seperti pembuatan Sawa dan bokong (ketupat), pembuatan kue yang dibungkus daun seperti bandang dan cangkoneng, pembuatan kue yang direbus dan digoreng seperti onde-onde dan gigapong serta pembuatan ketan empat warna, ayam lengkuas dan tempa-tempa yang seringkali ditemukan dalam ritual daur hidup di Kabupaten Soppeng.  
 
Sebelum  acara workshop dimulai, ditampilkan tari Paddupppa dari Sanggar Kawali dan tradisi mappadendang. 

Kegiatan ini dikoordinatori oleh Sutriadi, S.Si, daya desa, desa pemajuan kebudayaan didampingi oleh Emilsalim, Pegiat Budaya tersebut turut dihadiri Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Kabupaten Soppeng DR Karim, M.Pd serta kepala desa Paroto, Makmur, S.IP. (Hendra)

BACA BERITA TERKAIT

BACA JUGA

© Copyright 2019 KABARTA | All Right Reserved