Himpunan Pendidik Anak Usia Dini Indonesia Kecamatan Liliriaja Gelar Aksi Berbagi Takjil

Soppeng Kabarta.com--- Sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan, Pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng mengadakan program “Berbagi Takjil" kepada masyarakat yang berlokasi di Perempatan Lajoa, Kecamatan Liliriaja. Jumat (21/3/2025).

Ketua Himpaudi Kecamatan Liliriaja, Hj. Jumriani mengatakan bahwa, dalam aksi sosial ini, ratusan paket takjil berupa camilan dan minuman dibagikan kepada masyarakat dan pengguna jalan yang melintas di perempatan Lajoa.

“Alhamdulillah, kegiatan berbagi takjil ini bisa kembali terlaksana dengan lancar. Ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap masyarakat, sekaligus upaya menanamkan nilai-nilai sosial dan kebersamaan di bulan penuh berkah ini,” ujar Hj.Jumriani.

Jumriani menambahkan bahwa aksi berbagi takjil ini menjadi agenda tahunan Himpaudi Kecamatan Liliriaja sebagai bagian dari kegiatan sosial dan keagamaan.

“Kami berharap ini bisa menjadi inspirasi bagi kami untuk turut berbagi dengan sesama, terutama di bulan Ramadan yang penuh keberkahan ini,” tambahnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Himpaudi Kecamatan Liliriaja tidak hanya ingin berbagi kebahagiaan, tetapi juga memperkuat hubungan antara tenaga pendidik PAUD dengan masyarakat sekitar. Mereka berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut dan semakin banyak pihak yang terlibat dalam aksi sosial di masa mendatang.

Bentuk Karakter Siswa, SDN 22 Jera'e Soppeng Gelar Pesantren Kilat Selama Tiga Hari

Soppeng Kabarta.com---  Puluhan siswa dan guru UPT SD Negeri 22 Jera'e, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng melaksanakan kegiatan pesantren kilat Ramadhan 1446 H/ 2025.

Kegiatan tersebut merupakan program tahunan setiap Bulan Ramadhan yang dilaksanakan di halaman sekolah setempat, Senin (10/3/2025).

Kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan ini digelar selama 3 hari mulai Senin hingga Rabu (10-13 Maret 2024).

Kepala Sekolah UPT SDN 22 Jera'e, Andi Eka Purnamasari , menyampaikan bahwa seluruh guru mata pelajaran turut serta memberikan materi dalam pesantren kilat ini.

“Kegiatan ini bertujuan membentuk karakter siswa agar lebih beriman dan bertakwa. Semua guru akan memberikan materi sesuai dengan bidangnya masing-masing,” ujarnya.

Beragam materi disampaikan dalam pesantren kilat ini, di antaranya tadarus Al-Qur’an, fiqih puasa, taharah (bersuci), bimbingan tajwid, hafalan salat, doa harian, serta pembelajaran akhlak dan etika dalam kehidupan sehari-hari.

"Selain itu, kami juga membiasakan peserta didik melaksanakan salat duha secara berjamaah,” tambahnya.

Ia berharap, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi para siswa, baik dalam aspek keimanan, ketakwaan, maupun intelektual mereka.

“Kami berharap setelah mengikuti pesantren kilat ini, siswa tidak hanya semakin baik dalam hal iman dan takwa, tetapi juga dalam sikap, perilaku, dan kecerdasan mereka,” tutupnya.(**)

Tingkatkan Keimanan di Bulan Ramadhan, UPTD SDN 20 Totakka Soppeng Gelar Pesantren Kilat

Soppeng Kabarta.com--- Momentum Ramadan banyak dimanfaatkan oleh kaum muslimin untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, salah satunya kegiatan pesantren kilat yang dilaksanakan oleh SDN 20 Totakka, Kabupaten Soppeng , berlangsung mulai Kamis 6 hingga 8 Maret 2025.

Kepala SD Negeri 2O Totakka, Sahariah mengatakan, kegiatan pesantren kilat merupakan rangkaian kegiatan keagamaan yang masuk dalam program sekolah saat bulan Ramadan.

“Ini merupakan program intensif yang muatannya terkait dengan praktek misalnya tata cara bersuci tata cara salat, bacaan dan gerakannya dan kegiatan yang berhubungan dengan Ramadan baik itu salat tarawih dan tadarus Al-Qur'an,” ungkapnya, Kamis, (6/3/2025).

Lebih lanjut ia menjelaskan pihaknya sekolah mengadakan pesantren kilat untuk semua anak didiknya dengan tujuan agar anak-anak mempunyai pengalaman dan pembelajaran tentang kemandirian serta membentuk karakter agar anak-anak disiplin dengan nilai-nilai ibadah.

“Kami ingin memberikan pengalaman dan pembelajaran bagi siswa siswi kami agar bisa mandiri, disiplin dan tangguh menghadapi persoalan. Alhamdulillah mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini,” tambahnya.

Bentuk karakter Siswa,

UPTD SDN Totakka Soppeng Gelar Pesantren Kilat

Soppeng Pojoktimur.com--- Momentum Ramadan banyak dimanfaatkan oleh kaum muslimin untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, salah satunya kegiatan pesantren kilat yang dilaksanakan oleh SDN 20 Totakka, Kabupaten Soppeng , berlangsung mulai Kamis 6 hingga 8 Maret 2025.

Kepala SD Negeri 2O Totakka, Sahariah mengatakan, kegiatan pesantren kilat merupakan rangkaian kegiatan keagamaan yang masuk dalam program sekolah saat bulan Ramadan.

“Ini merupakan program intensif yang muatannya terkait dengan praktek misalnya tata cara bersuci tata cara salat, bacaan dan gerakannya dan kegiatan yang berhubungan dengan Ramadan baik itu salat tarawih dan tadarus Al-Qur'an,” ungkapnya, Kamis, (6/3/2025).

Lebih lanjut ia menjelaskan pihaknya sekolah mengadakan pesantren kilat untuk semua anak didiknya dengan tujuan agar anak-anak mempunyai pengalaman dan pembelajaran tentang kemandirian serta membentuk karakter agar anak-anak disiplin dengan nilai-nilai ibadah.

“Kami ingin memberikan pengalaman dan pembelajaran bagi siswa siswi kami agar bisa mandiri, disiplin dan tangguh menghadapi persoalan. Alhamdulillah mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini,” tambahnya.

Ia berharap dalam kegiatan ini peserta didik mampu menerapkan kebiasaan positif dan yang pasti menjadi agensi perubahan di masyarakat.(**)

32 Tim Dari Berbagai Sekolah Dasar Ikuti Kompetisi Futsal Kids "UKHUWAH CUP III" di Soppeng

Soppeng Kabarta.com-- Kompetisi Futsal Kids "UKHUWAH CUP III" yang diselenggarakan oleh DPD Wahdah Islamiyah Soppeng resmi bergulir di Lapangan Gasis Watansoppeng, Senin (24/02/2025).

Turnamen yang diikuti oleh 32 tim dari berbagai Sekolah Dasar se-Kabupaten Soppeng ini berlangsung hingga 26 Februari 2025, mengangkat tema "Membangun Generasi Berprestasi melalui Sportivitas dan Kompetisi", menjadi spirit utama penyelenggaraan yang digagas oleh DPD Wahdah Islamiyah Soppeng.

Ketua Bidang I DPD Wahdah Islamiyah Soppeng, Ust. Ahsan Laode, ST., MTrg., dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas suksesnya penyelenggaraan UKHUWAH CUP III.

“Alhamdulillah, setiap tahunnya animo peserta semakin meningkat. Meskipun tahun ini kita batasi menjadi 32 tim karena pertimbangan waktu menjelang bulan Ramadhan, antusiasme para siswa tetap tinggi,” ujarnya.

Ust. Ahsan juga menyampaikan kabar gembira terkait rencana pembukaan SMP IT Ar-Raihan.

“Insya Allah, SMP IT Ar-Raihan akan segera dibuka. Sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta, kami memberikan potongan biaya 10% bagi 8 tim terbaik yang ingin melanjutkan pendidikan di SMP IT Ar-Raihan,” tambahnya.

Sementara mewakili Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dr. Nur Alim, M.Pd., memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi.

“Kami mengapresiasi DPD Wahdah Islamiyah yang telah konsisten menyelenggarakan kegiatan positif seperti ini selama tiga tahun berturut-turut. Ini sejalan dengan program pemerintah yang menekankan pentingnya pembinaan karakter dan pengembangan bakat anak sejak usia dini melalui olahraga, ” tutur Dr. Nur Alim.

Ia menambahkan bahwa meskipun tidak semua sekolah dapat berpartisipasi, kami yakin dan percaya bahwa UKHUWAH CUP III telah menorehkan tempat istimewa di hati masyarakat Soppeng.

Dr. Nur Alim juga menyampaikan dukungan penuh terhadap rencana pembukaan SMP IT Ar-Raihan.

"Semoga prosesnya dapat segera diselesaikan sebelum tahun ajaran baru dimulai, ” ucapnya.

UKHUWAH CUP III bukan hanya sekadar kompetisi futsal, tetapi juga menjadi wadah untuk membentuk karakter generasi muda Soppeng yang berprestasi, sportif, dan berakhlak mulia. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan melahirkan bibit-bibit atlet futsal handal dari Kabupaten Soppeng.

Turut hadir dalam pembukaan UKHUWAH CUP III perwakilan dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng, Kapolsek Kecamatan Lalabata, dan Lurah Lemba.(**)

Disdikbud Soppeng Bantu Siswa Terdampak Bencana Longsor di Gattareng Toa

Soppeng Kabarta.com--- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk siswa yang terdampak bencana longsor di Desa Gattareng Toa. Rabu (12/2/2025).

Bantuan diserahkan langsung oleh Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, Dr. Nur Alim kepada siswa yang terdampak.

“Kami berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan oleh siswa untuk mengurangi beban terdampak bencana,” ungkap Nur Alim.

Bantuan ini merupakan wujud kepedulian pemerintah, khususnya kepada siswa yang mengalami dampak tanah longsor, ujarnya.

Nur Alim mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi untuk memberikan bantuan kepada siswa dan warga Desa Gattareng Toa.

Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban korban yang tertimpa musibah. Mereka juga bertekad untuk memberikan  bantuan berkelanjutan agar dapat tetap melanjutkan pendidikan dengan baik.

Selain memberikan bantuan, Ketua STAI AL-Gazali Soppeng ini juga terjun langsung meninjau lokasi longsor.

“Kami di Dinas juga akan memberikan pendampingan psikologis kepada siswa yang terdampak longsor," ujarnya.

Hal ini dilakukan untuk memastikan kondisi mental siswa tetap terjaga dan dapat kembali beraktivitas seperti biasa setelah mengalami kejadian traumatis, tutupnya.(**)

Update Data, Guru PAI Sekecamatan Marioriwawo Gelar Musyawarah KKG

Soppeng Kabarta.com--- Sebanyak 50 Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di wilayah Kecamatan Marioriwawo  mengikuti musyawarah Kelompok Kerja Guru (KKG), di Aula Kantor UPTD Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Rabu (5/2/2025).

Kegiatan tersebut dihadir Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam  Kemenag Soppeng, Musradi, serta narasumber Operator Seksi PAI Kemenag Soppeng, Dedi Kurniawan.

Musyawarah tersebut bertujuan untuk mengetahui data dan dokumen guru PAI terkait dengan identitas dan status mengajar sudah aktif pada aplikasi SIAGA (Sistem Informasi & Administrasi Guru Agama Islam).

Kasi PAI Kemenag Soppeng, Musradi berharap agar guru PAI yang menjadi sasaran pemutakhiran data Pendis agar segera melakukan update data sehingga tetap dapat mengakses semua layanan dari Dirjen Pendis Kementerian Agama RI.

“Apabila guru PAI tidak melakukan pemutakhiran data, maka tidak akan diakui keberadaannya dan tidak berhak mendapatkan layanan dalam bentuk apapun pada Dirjen Pendis,” tegasnya.

Sementara Operator Seksi PAI Kantor Kementerian Agama Kabupaten Soppeng, Dedi Kurniawan mengatakan, guru wajib punya akun SIAGA masing-masing. Karna di dalamnya terdaftar updating data dan informasi serta identitas guru masing-masing yang bersangkutan.

"Olehnya itu wajib untuk punya Aplikasi apa lagi yang sudah Sertifikasi karena didalamnya terdaftar updating data dan informasi dan identitas guru masing-masing," ucapnya.

Lebih lanjut Dedi Kurniawan menjelaskan, Data Siaga Pendis penting karena digunakan untuk mengelola dan memverifikasi data guru dan pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI).

“Data ini digunakan untuk pembayaran tunjangan, sertifikasi, dan pengembangan keprofesian,” ujarnya.(**)