display this

Jumat, 21 Maret 2025

Bupati Soppeng Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025


Soppeng Kabarta.com--- Bupati Soppeng Suwardi Haseng, bersama Wakil Bupati Selle KS Dalle, hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025 yang diselenggarakan oleh Kepolisian Resor (Polres) Soppeng, Kamis (20/3/2025)

Operasi Ketupat 2025, yang mengusung tema "Mudik Aman, Keluarga Nyaman", akan berlangsung dari tanggal 23 Maret hingga 8 April 2025 untuk 8 Polda prioritas, dan 26 Maret hingga 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya.  Operasi ini bertujuan untuk mengamankan arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 H agar berjalan aman, tertib, dan lancar.

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, SIK, MIK, yang membacakan sambutan tertulis Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Kapolri dalam sambutannya menyampaikan bahwa potensi pergerakan masyarakat selama libur lebaran 2025 diperkirakan mencapai 146,48 juta orang, atau 52% dari total penduduk Indonesia.  Angka ini berpotensi meningkat mengingat pengalaman tahun-tahun sebelumnya.  Pemerintah telah menyiapkan berbagai stimulus, seperti diskon tiket dan tol, kebijakan work from anywhere, dan perpanjangan masa libur sekolah, yang diperkirakan akan meningkatkan jumlah pemudik. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28-30 Maret 2025, dan puncak arus balik pada 5-7 April 2025.

Polri bersama TNI dan stakeholder terkait akan menerapkan berbagai strategi untuk mengamankan arus mudik, antara lain:

- Penerapan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, penyeberangan laut, penghentian pekerjaan proyek konstruksi, dan pengalihfungsian sementara penimbangan kendaraan.

- Rekayasa lalu lintas seperti ganjil-genap, contra flow, dan one way system berdasarkan pantauan CCTV dan laporan petugas lapangan.

- Penerapan delaying system, buffer zone, screening tiket, dan pola operasi kapal Tiba Bongkar Berangkat pada jalur penyeberangan.

- Monitoring ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok dan BBM, serta penindakan tegas terhadap penimbunan.

- Pelayanan yang ramah dan responsif dari petugas, termasuk edukasi dan imbauan kepada pengemudi, pengecekan kesehatan pengemudi dan kendaraan, serta kesiapan rambu-rambu dan penerangan jalan.

- Strategi komunikasi publik yang baik, termasuk optimalisasi layanan hotline 110 untuk pengaduan dan pelaporan.

Kapolres Soppeng menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel pengamanan dari TNI-Polri, kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, dan Mitra Kamtibmas lainnya yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025.

Apel tersebut, turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kab. Soppeng, Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, dan Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng.  Kehadiran mereka menunjukkan soliditas dan kesiapan seluruh elemen dalam menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025 di Kabupaten Soppeng.(**)

Kamis, 20 Maret 2025

Pemkab Soppeng Melaksanakan Rapat Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Tahun 2025-2029

Soppeng Kabarta.com--- Pemerintah Kabupaten Soppeng hari ini melaksanakan Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Soppeng Tahun 2025-2029 di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng, Kamis (20/03/2025) 

Kepala Bappelitbangda Kabupaten Soppeng, Andi Agus Nongki, S.IP., M.Si., menjelaskan bahwa konsultasi publik ini merupakan amanat undang-undang,  sekaligus  tahapan krusial dalam penyusunan RPJMD sebagai penjabaran visi-misi kepala daerah.  RPJMD ini akan mencakup strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, program prioritas, dan arah kebijakan keuangan daerah.  Beliau juga menekankan pentingnya penyelesaian RPJMD dalam waktu 6 bulan sejak pelantikan kepala daerah, sesuai regulasi yang berlaku.

“Penyusunan RPJMD harus diselesaikan dalam waktu 6 bulan sejak pelantikan kepala daerah,” tegas Andi Agus Nongki. 

Konsultasi publik ini bertujuan untuk mencapai kesepakatan bersama terkait tujuan, sasaran, strategi, dan program pembangunan dalam rancangan awal RPJMD.  Hasilnya akan dirumuskan dalam Berita Acara Kesepakatan yang ditandatangani oleh perwakilan seluruh pihak yang terlibat.  Dokumen ini menjadi landasan penting dalam penyempurnaan rancangan RPJMD sebelum diajukan ke DPRD.

Dalam sambutannya, Bupati Suwardi Haseng menekankan pentingnya paradigma yang tepat dalam perencanaan pembangunan.  
“Dalam berencana, kita jangan hanya memikirkan apa yang akan kita kerjakan, tetapi juga apa yang akan kita capai,” ujar Bupati Soppeng. 

Bupati Soppeng berharap konsultasi publik ini menjadi titik awal untuk menjawab harapan pembangunan yang lebih baik di masa depan.

Suwardi Haseng  juga  mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkomitmen dalam keterkaitan dan konsistensi antar dokumen perencanaan.  “Melalui konsultasi publik ini, kita berharap dapat menghimpun aspirasi terkait visi, misi, tujuan, sasaran, Indikator Kinerja Utama (IKU), dan target RPJMD,” tambahnya.  

Beliau berharap forum ini dapat menyepakati kesesuaian data dan fakta lapangan, permasalahan dan isu strategis daerah, serta menyerap harapan dan masukan masyarakat untuk penyempurnaan rancangan awal RPJMD.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Soppeng Tahun 2025 oleh Bupati Soppeng.  Setelahnya, Kepala BPS Kabupaten Soppeng menyerahkan Buku Indikator Sosial Ekonomi Makro Kabupaten Soppeng Tahun 2024 kepada Bupati Soppeng.  Penyerahan ini menunjukkan pentingnya data akurat dan valid sebagai dasar perencanaan pembangunan yang efektif dan berkelanjutan.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Ketua DPRD Kab. Soppeng, Wakil Bupati Soppeng, unsur pemerintah daerah, Anggota DPRD Kab. Soppeng, organisasi masyarakat, tokoh masyarakat, pemuda, agama, LSM, unsur pers, kelompok tani, kelompok perempuan.(**)

Rabu, 19 Maret 2025

Wabup Soppeng Buka Secara Resmi Rapat Koordinasi Percepatan Penyerapan Gabah/Beras 2025

Soppeng Kabarta.com--- Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Percepatan Penyerapan Gabah/Beras Tahun 2025 di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng, Rabu (19/03/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung swasembada pangan nasional dan memastikan penyerapan gabah dan beras di Kabupaten Soppeng berjalan lancar.

Kepala Cabang Bulog Soppeng, Faisal Armin, pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Bulog ditargetkan menyerap 3 juta ton setara beras hingga April.  Di Kabupaten Soppeng sendiri, target penyerapan mencapai 22.917 ton.  Namun, kapasitas gudang Bulog  Soppeng pada saat kosong  hanya 8.500 ton.  Untuk mengatasi hal ini, Bulog Soppeng akan memanfaatkan gudang milik mitra penggilingan dan gudang sewa.

Faisal Armin juga menjelaskan bahwa pemerintah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah kering petani sebesar Rp 6.500 per kg.  Bulog Soppeng telah melaksanakan pembelian gabah petani dengan harga tersebut sejak 21 Februari. Hingga kemarin, realisasi pembelian gabah telah mencapai 6.861 ton, atau lebih dari 100% dari target awal yaitu 5.895 ton.  Namun, realisasi penyerapan beras masih jauh dari target, baru mencapai 15 ton dari target 19.770 ton. Meskipun target tersebut untuk setahun,  namun untuk percepatan swasembada pangan,  ditargetkan penyerapan beras sebanyak 19.770 ton ini sudah tercapai pada bulan April.

"Diharapkan rapat ini dapat menghasilkan solusi untuk mempercepat penyerapan beras di Kabupaten Soppeng dan mencapai target swasembada pangan.  Pertemuan ini diharapkan dapat membantu Bulog Soppeng dalam mempercepat penyerapan beras" tambahnya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Soppeng Selle KS Dalle menekankan pentingnya fokus pada pemanfaatan sumber daya lokal, khususnya beras, sebagai komoditas strategis.  Beliau mengapresiasi kebijakan pemerintah  yang menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah sebesar Rp 6.500 per kg dan jagung Rp 5.500 per kg.  Dalam penyerapannya dilapangan untuk gabah diawasi oleh TNI, sementara jagung oleh Kepolisian.

Menanggapi sambutan Kepala Bulog Soppeng terkait kendala kapasitas gudang, Wakil Bupati Soppeng membahas  pemanfaatan gudang milik mantan pengusaha penggilingan yang kini tidak beroperasi, serta perluasan kemitraan Bulog dengan penggilingan beras skala menengah  yang memiliki infrastruktur memadai, guna memastikan semua pihak terlibat dalam rantai distribusi mendapatkan kesempatan yang sama.

Rapat ini diharapkan menghasilkan langkah-langkah konkrit untuk mempercepat penyerapan beras dan mencapai target swasembada pangan di Kabupaten Soppeng.  Sehingga, keberhasilan program ini akan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.

Pada kesempatan tersebut,  Dandim 1423 Soppeng, Letkol. Inf. Reinhard Haposan Manurung, S.Pd.,  menegaskan bahwa keberhasilan program ini bukan hanya tanggung jawab TNI, tetapi juga seluruh pemangku kepentingan.

Dandim 1423 Soppeng menjelaskan upaya pengawasan dan pendampingan yang dilakukan TNI untuk memastikan kelancaran proses penyerapan gabah, termasuk kontrol ketat di lapangan dan pembinaan semangat tim.  Beliau menekankan perlunya komitmen dan kerja keras semua pihak untuk mengatasi rendahnya penyerapan beras.

Untuk meningkatkan penyerapan beras, diusulkan pembentukan wadah khusus untuk memfasilitasi kemitraan Bulog dengan penggilingan beras skala menengah yang memenuhi syarat melakukan kerjasama dengan Bulog.  Kerja sama ini akan difasilitasi oleh Babinsa untuk pengawalan di lapangan. 

Acara turut dihadiri, para Anggota Forkopimda, 
Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng, Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Kab. Soppeng, Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM, para Mitra Penggilingan Bulog, para penyuluh pertanian.(**)

Selasa, 18 Maret 2025

Wabup Soppeng Hadiri Rakor Lintas Sektoral Terkait Persiapan Pengamanan Hari Raya Idul Fitri

Soppeng kabarta.com--- Polres Soppeng menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektoral dalam rangka mempersiapkan pengamanan hari raya Idul Fitri 1446 H/2025 M, di Aula Tantya Sudhijarati Polres Soppeng. Selasa, 18 Maret 2025. Pukul 09.00 Wita.

Rakor dipimpin oleh Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana,S.I.K.,M.I.K dan dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng, Dandim 1423 Soppeng, dan pejabat lainnya. 

Dalam rakor ini, dibahas tentang pentingnya sinergi lintas sektoral untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama hari raya Idul Fitri 1446 H/2025 M.

Pengamanan hari raya Idul Fitri akan melibatkan Polres Soppeng, Kodim 1423, Dishub, Satpol PP, dan PSC Kabupaten Soppeng. Operasi Ketupat tahun 2025 akan berlangsung mulai tanggal 26 Maret hingga 8 April 2025, selama 14 hari.

Jajaran keamanan akan mengeluarkan surat perintah/surat tugas kepada anggota untuk mengamankan setiap pos yang ada di Kab.Soppeng. Empat pos pengamanan yang dibentuk yaitu, Pos Pelayanan Kecamatan Lalabata, Pos Pengamanan Kecamatan Marioriwawo, Pos Pengamanan Kecamatan Lilirilau, dan Pos Pengamanan Kecamatan Marioriawa.

Dengan adanya rakor ini, diharapkan dapat mempersiapkan pengamanan hari raya Idul Fitri dengan matang dan strategi yang komprehensif, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan lancar.(**)

Senin, 17 Maret 2025

Wabup Selle KS Dalle Buka Rapat Orientasi Penyusunan RPJMD Kabupaten Soppeng 2025-2029

Soppeng Kabarta.com--- Pemkab Soppeng menggelar Rapat Orientasi Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Soppeng Tahun 2025-2029 di Aula Gabungan Dinas Kab. Soppeng, Senin (17/03/2025).  

Rapat ini yang dibuka secara resmi Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle ini
menandai langkah awal perencanaan pembangunan daerah selama lima tahun ke depan.

Wakil Bupati dalam sambutannya menekankan pentingnya rapat orientasi ini untuk menyamakan persepsi dan pemahaman terkait peraturan perundang-undangan yang menjadi dasar penyusunan RPJMD. 

Penyusunan RPJMD ini akan disinkronkan dengan perencanaan pembangunan jangka menengah nasional dan Provinsi Sulawesi Selatan, serta disusun secara simultan dan terkoordinasi dengan penyusunan Renstra perangkat daerah.

Visi pembangunan Kabupaten Soppeng periode 2025-2029 adalah "Soppeng Setara" – Soppeng Sehat, Maju, dan Berdaya Saing Berbasis Agropolitan.  Konsep "Soppeng Setara"  mengarah pada pembangunan yang merata dan berkeadilan di seluruh wilayah, memperhatikan potensi dan permasalahan masing-masing daerah, serta menjunjung tinggi prinsip keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Visi "Soppeng Setara" dijabarkan dalam empat substansi pembangunan:

Sehat:  Kabupaten Soppeng menjadi daerah yang bersih, nyaman, aman, dan sehat 
untuk dihuni. Ini termasuk upaya memperindah Kota Watansoppeng dan ibu kota 
kecamatan lainnya, serta menyediakan ruang terbuka yang mendukung aksesibilitas di 
berbagai bidang.

Berdaya Saing: Meningkatkan infrastruktur dan sarana-prasarana yang mendukung ketertiban umum, serta menjadikan Soppeng sebagai daerah tujuan investasi dan 
destinasi wisata unggul.

Maju: Mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan pendapatan yang merata dan tinggi, serta kemajuan sumber daya manusia yang mendukung produktivitas daerah, termasuk pengembangan sosial dan keagamaan.

Agropolitan: Menjadikan Soppeng sebagai wilayah terintegrasi dalam ekosistem agropolitan, dengan kecamatan dan desa/kelurahan yang mendukung Kota 
Watansoppeng sebagai kota jasa dan pariwisata berbasis teknologi digital.

Untuk mencapai visi tersebut, dirumuskan tujuh misi pembangunan yang mencakup berbagai sektor, mulai dari perekonomian berkelanjutan, pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas SDM, pengembangan sektor pertanian, reformasi birokrasi, hingga fokus pembangunan desa dan pelayanan kesehatan optimal.

Wakil Bupati Soppeng  juga menyampaikan bahwa pencapaian visi dan misi ini membutuhkan kolaborasi dan sinergi dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, masyarakat, sektor swasta, dunia pendidikan, dan lembaga lainnya. 
"Dalam tahapan penyusunan RPJMD sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri, menekankan pentingnya koordinasi dan kerjasama untuk percepatan proses," tambahnya. 

Diharapkan rapat ini dapat memberikan pemahaman yang jelas dan mendukung kelancaran penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD.

Rapat orientasi ini dihadiri oleh para Kepala SKPD se-Kabupaten Soppeng, para Kabag Setda Soppeng, para Camat, Tenaga Ahli Penyusun RPJMD Kabupaten Soppeng Tahun 2025-2029, dan Tim Penyusun RPJMD dan Renstra PD Kabupaten Soppeng Tahun 2025-2029.

Pemkab Soppeng Kerjasama Kodim 1423 launching program Makan Bergizi

Soppeng Kabarta.com--- Pemerintah Kabupaten Soppeng bersama Kodim 1423/Soppeng, secara resmi menggelar launching program Makan Bergizi (MBG) di Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Senin (17/3/2025).

Program MBG menargetkan 3.382 siswa dari tujuh sekolah di Kabupaten Soppeng, serta 47 karyawan dengan penyediaan makanan bergizi berupa susu kotak, telur, kurma, biskuit, dan buah jeruk.  

Adapun sasaran MBG tersebut yaitu 
1). SDN 03 LEMBA : 280 siswa. 
2). SDN 6 UJUNG BARU : 77 siswa. 
3). SMPN 1 WATANSOPPENG : 613 siswa. 
4). SMPN 2 WATANSOPPENG : 323 siswa. 
5). SMAN 1 SOPPENG : 1.120 siswa. 
6). SMKN 4 SOPPENG : 680 siswa. 
7). SMPN 3 SOPPENG : 289 siswa. 
Serta Karyawan : 47 org

Program ini akan berlangsung selama empat hari, dengan distribusi makanan menggunakan dua unit mobil box.

Wakil Bupati Soppeng,  Ir. Selle KS Dalle pada kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar makanan yang didistribusikan merupakan produk olahan UMKM lokal Kabupaten Soppeng, guna mendukung perekonomian daerah dan memastikan program ini tepat sasaran serta tepat guna.
"melalui program ini diharapkan makanan yanh didistribusikan nantinya adalah hasil dari olahan UMKM yang ada di Kabupaten Soppeng. Olehnya itu, kami berharap apa yang didistribusikan dapat tepat sasaran dan tepat guna," jelasnya. 


Sementara itu, Letkol Inf Reinhard Haposan Manurung, S.Pd., Dandim 1423/Soppeng, bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Soppeng, turut melakukan pengecekan langsung terhadap makanan dan fasilitas dapur di Satuan Pelayanan Gizi Jalan Kemakmuran.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Kodim 1423/Soppeng dan Pemerintah Kabupaten Soppeng untuk meningkatkan gizi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya generasi muda.  Kodim 1423/Soppeng akan terus memonitor pelaksanaan program MBG dan melaporkan perkembangannya. 

Launching ini turut  dihadiri para Anggota forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng dan sejumlah pejabat lainnya.

Minggu, 16 Maret 2025

Bupati Kaswadi Razak Apresiasi Kegiatan Diklatcab yang di Laksanakan HIPMI Soppeng


Soppeng Kabarta.com--- Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak, SE Sangat mengapresiasi atas terselenggaranya Diklatcab BPC HIPMI Soppeng dan ini menandakan bahwa HIPMI soppeng ada dan tetap eksis.

Hal tersebut diungkapkan saat menghadiri dan membuka Diklatcab BPC HIPMI Soppeng yang berlangsung di Hark Cafe & Eatery Malaka, Minggu 16/2/2025.

Selain membuka, Bupati Soppeng juga dipercayakan membawakan materi dihadapan para peserta Diklatcab yang merupakan pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Soppeng.

"Kita jangan pesimis dikatakan pengusaha kecil, tidak ada yang langsung besar kalau tidak ada kecil terlebih dahulu, ini harus menjadi semangat untuk kita semua," ungkap Bupati Soppeng.

Ia juga mengatakan melalui Diklatcab ini tentu akan banyak manfaat yang bisa kita dapatkan, jadi bukan hanya sekedar kita berkumpul disini.

"Mengelola usaha atau bisnis, tentu harus fokus, dibutuhkan keberanian, kedisiplinan dalam berbisnis, dan manajemen yang tertib," kata Andi Kaswadi Razak dihadapan para peserta.

Kaswadi menegaskan manfaatkan peluang dengan bertemu dengan pemateri-pemateri termasuk dari pengurus BPD HIPMI Sulawesi Selatan, tentu kehadirannya di sini menunjukkan perhatian kepada BPC Hipmi Soppeng.

"Dari tema yang dipilih panitia Membangun Usaha Yang Berkelanjutan Mengubah Tantangan Menjadi Peluang,dari tema ini saya ingin menambahkan sedikit Mengelola Hidup Merencanakan Masa Depan" Ungkapnya.

Kalimat itu berarti sesuatu yang ingin kita capai pasti ada pengorbanan, pengorbanan itu tergantung apa yang ingin kita capai, kalau pencapaiannya besar berarti pengorbanannya juga harus besar.

Sementara Ketua BPC HIPMI Soppeng H. Asrul Asing Ngaji mengatakan Diklatcab yang dilaksanakan kali ini merupakan kewajiban organisasi yang harus melakukan kaderisasi.

"Diklatcab diharapkan dapat melahirkan pengusaha-pengusaha muda baru yang ikut menggerakkan ekonomi Kabupaten Soppeng,"ucapnya.

Selain itu Diklatcab ini menjadi salah satu strategi untuk silaturahmi oleh semua pengurus, dalam rangka bagaimana kita bisa tumbuh bersama dan bersinergi untuk Kabupaten Soppeng yang lebih baik maju dan sejahtera.

Melalui Diklatcab ini peserta dapat memperoleh pengetahuan yang mendalam, wawasan yang luas untuk menghadapi tantangan dalam dunia bisnis, sehingga bukan hanya melahirkan pengusaha yang tangguh akan tetapi juga menjadi pengusaha yang berwawasan kebangsaan dan memiliki kepedulian terhadap tuntutan nurani rakyat serta menularkan virus-virus kewirausahaan pada kader2 Hipmi dan generasi penerus.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Soppeng, Dandim 1423/Soppeng (Pembawa Materi Paparan Kebangsaan. Andi Febyan Ceo PT Yappay Indonesia Jaya (Pembawa Materi). (**)
© Copyright 2019 KABARTA | All Right Reserved